Tuesday 8 November 2011

:))




tulisan yang berhasil membuat saya tersenyum ketika melihatnya



i love you so much, monyong :*

Saturday 1 October 2011

untuk bagian dari hidup saya yang akan hiang sementara, dengan terpaksa saya merehatkan diri untuk beberapa waktu sementara kalian mempersiapkan diri untuk lomba. saya bukannya ingin jadi gerakan separatis. ini semata-mata untuk menjaga hati saya. kalian sudah jadi bagian dari hidup, bahkan nafas saya, tentunya sulit tanpa kalian. Tapi ini semua sudah jalan yang saya ambil. Saya tidak perlu pengertian dari kalian. Karena kadang yang mengerti hanya kita sendiri, tanpa orang lain bisa melihatnya.


saya cinta kalian lebih dari apapun.
dan itu menyakiti saya untuk melihat saya bukan bagian dari kalian lagi.
dan itu menyakiti saya untuk menangis tiada henti setiap hari.
dan itu menyakiti saya ketika saya harus menyakiti diri saya sendiri dengan meninggalkan kalian beberapa waktu.
dan bila sakit itu sudah biasa, maka pasti hilang, diobati oleh waktu.

sampai jumpa 2 bulan lagi.
saya pergi tanpa harus kalian mengerti.

Thursday 18 August 2011

selalu kata itu yang bisa diucapkan seorang saya ketika meragukan cinta itu apa..
saya tidak mau di cap sebagai seorang pencemburu tapi bagaimana,
lebih baik saya yang tersakiti lagi daripada dia salah sangka

bukankah terkadang lebih baik bungkam dan membiarkan apa yang ada menyakiti kita
kenapa harus selalu saya yang mencoba mengerti orang lain?
kenapa harus saya yang selalu bisa mengerti?
kapan kamu bisa?

saya meminta berberapa kali, tapi tidak pernah diberi

memang benar kata seorang teman, terkadang tidak cukup memberikan satu isyarat
tapi kenapa teman saya itu bisa, sedangkan kamu tidak?

haruskah saya diam dalam kebungkaman? menangis dalam hati?

Tuesday 16 August 2011

bukan aku kalau tidak tahu tentang kamu.

*mengerikan tapi itu benar.

Saturday 6 August 2011

Kalau Tuhan menciptakan rasa yang indah sekaligus sakit, itu adalah rindu.

bosan

bosan untuk bermain kata-kata
bosan untuk dipermainkan kata-kata

bosan untuk selalu mengajak
bosan unuk selalu disia-siakan yang terajak

bosan untuk menyenangkan
bosna untuk dikecewakan yang disenangkan

bosan untuk selalu memahami
bosan untuk menyamakan paham dengan yang terpahami

bosan untuk menyatakan
bosan untuk selalu menunggu pernyataan dari yang dinyatakan

bosan untuk berpikir
bosan untuk tidak diketahui yang terpikirkan

bosan untuk resah
bosan untuk tidak diketahui keresahannya

bosan untuk selalu teratur
bosan untuk berusaha memahami keteraturan

bosan untuk disamakan
bosan untuk menjadi sama


bosan menjadi aku
yang selalu bosan.
lebih baik bermimpi bertemu kamu daripada terbangun sia-sia.


kali ini benar. mimpi lebih indah dari kenyataan. ketika apa yang ada justru apa yang kita hindari.

Thursday 4 August 2011

se-andai-nya

Seandainya ada yang mencoba untuk menyelami pikiran
Kata-kata ada untuk dimaknai dan dimengerti bukan hanya untuk dibaca lalu ditinggalkan

Seandainya kita terbiasa untuk membaca semuanya dahulu
Kata-kata tidak bisa dimaknai sepotong-sepotong, dia utuh ketika ada kalimat

Seandainya aku kamu
Kata-kata akan kubaca dahulu, untuk menyelami pikiranmu

takut

salahkah jika seorang pencinta memiliki banyak pertanyaan?
ribuan bahkan..
tentang sesuatu yang kita punya sekarang,
tapi kita tidak tahu, nanti

adakah rasa ini tetap sama nanti?
adakah dia saat aku benar-benar membutuhkan seseorang untuk menopangku?
adakah dia saat aku ingin bercanda, mengolok-olok dia berdasarkan cinta?
adakah dia saat aku hanya ingin melihatnya saja, mendengar suaranya, melihat senyumannya, mendekap aroma tubuhnya, mengenggam tangannya?
adakah dia saat aku bangun dan mengatakan bahwa ia sayang aku?

adakah semua ini tetap sama?
tahun demi tahun?

aku hanya ingin kamu, cuma kamu
kalau bisa hanya kamu, tidak mau yang lain lagi
tidak mau hati ini berpijak dari kamu
tidak mau ada halangan
tidak mau berpisah dengan kamu

kenapa pertanyaan ini tidak bisa dijawab?
aku ingin kepastian

yang aku tahu pasti, aku bisa melakukan apapun untuk mempertahankan kamu
begitu mencintai kamu
tidak usah hari demi hari, aku mencintaimu dari detik demi detik


tidak usah menjawab jika bertanya
tidak usah bertanya jika menjawab

maka hanya waktu dan Dia yang tahu
apa keinginan, jawaban, dan pertanyaan
apa mereka satu

tapi sebelum itu terjawab
aku takut

Friday 22 July 2011

untuk seseorang dari kenangan lama,

jangan pernah berpikir aku akan melupakan kita
tidak akan.
setidaknya kau sudah mewarnai hari-hariku selama 4 tahun hampir 5
dan itu tidak akan mudah tanpa kamu
setidaknya aku pernah merasa senang, tersakiti, menangis, bahagia saat kita bersama
ya, aku masih ingat benar ketika aku sakit, ketika opa sakit, hanya kamu yang ada..hanya kamu
ketika aku dicacimaki bu yulia...hahahahaha..
ketika aku tampil di panggung itu, hanya ada kamu.
ketika smuanya susah. hanya ada kamu.
aku tidak pernah berharap untuk berpisah dari kamu, tapi menurutku itulah hal yang paling benar.
kamu bisa mencari orang lain yang mungkin bisa mencintai kamu lebih dari aku.
lebih sabar dari aku.

cuma aku minta satu dari kamu.
jangan jauhi kami, teman-temanmu..
apa aku yang salah jika kamu tidak mau jadi salah satu dari kami lagi?

za, kami masih orang yang dulu, hanya karena aku kah kamu berubah?
ingat, teman selalu ada. kalau kamu butuh..kamu ingin cerita..kita selalu ada..
kalaupun kita tidak ada, aku ada.

Friday 8 July 2011

kau hanya diam

“Aku mencintaimu,” kataku. Tidak ada jawaban. Kau hanya diam.

Mungkinkah kau marah padaku? Biasanya kau langsung menjawab, mengatakan
“Aku juga” atau kadang “Aku mencintaimu lebih.” Tapi kini kau diam.

Aku pun berusaha lagi memancingmu mengatakan sesuatu. “Aku membawakanmu bunga. Bunga kesukaanmu, lily,” kataku lagi sambil menatapmu. Tetap tidak ada jawaban apapun dari mulutmu. Apa salahku?

“Nak, sudah. Pacarmu sudah pergi. Relakanlah. Sekarang petinya harus ditutup. Biarkanlah ia beristirahat dengan tenang.”

Thursday 7 July 2011

hitam

Aku diam. Sedangkan ia, ia hanya memandangku tanpa tahu harus berkata apa. Sejenak, hanya rintik hujan yang kudengar.
“Hujan di luar,” kataku.

Perlahan ia berjalan menuju jendela kamar kami. Tiba-tiba ia menangis sambil memandangi hujan di sore itu.
Aku berkata lagi, “Sudahlah, ia sudah mati. Untuk apa kau tangisi lagi?”

Ia diam.
Lalu memandangku dengan tatapan tajam, “Ia mati karena dibunuh kau! Ayahnya sendiri. Lalu sekarang kau menyuruhku berhenti menangis?”

abu-abu

Kami berjalan bersama. Kedua tangan kami berhimpitan satu sama lain. Saat itu ingin sekali kuraih jari kelingkingnya yang meminta kugenggam. Tapi aku menarik keinginan itu.

“Hei! Sudah punya pacar baru?” kata seorang temannya sambil menunjuk ke arahku.
Aku berusaha menatap mukanya. Dia hanya tersenyum ke arah temannya itu tanpa berkata apapun.
Lalu ia menatapku dan melihat ke depan lagi. Kali ini, ia berjalan sebentar, dan berhenti. Ia berjalan ke arahku yang sempat terdiam.

Ia tersenyum, meraih tanganku, lalu berkata lagi, “Ya ini baru benar, Nak.”
Dan kami pun berjalan dalam diam. Ayah tidak mengatakan apapun.

Friday 10 June 2011

jawaban itu ada di aku, kamu, kita

terlalu banyak berpikir itu menyakitkan

lebih menyakitkan lagi jika yang kita pikirkan tidak tahu ia dipikirkan

lalu, untuk apa?

mencoba mengerti arti kita

dengan caraku sendiri

tanpa harus dinodai, oleh pikiranmu yang mungkin lebih menyakitkan

terkadang aku meracuni pikiranku sendiri,

agar terus berjaga,
supaya ketika aku tahu pikiranmu, aku tidak kandas hilang, lebur


jika saja, pikiranku sama dengan pikiranmu...

"fair"? shit!

di dunia ini mana ada sih yang namanya "fair", jadi jangan pernah meminta sesuatu yang "fair"
anda bilang saya tidak "fair", yang membuat begitu siapa? anda sendiri kan?
tolong berkaca saja...jangan MARUK ya bu, saya tidak pernah ingin menjadi orang yang diam-diam saja

semua orang selalu menganggap dirinya tidak dibuat "fair"
sekarang siapa sih yang tidak membuat "fair"?
BERKACALAH sebelum bicara

Sunday 5 June 2011

maaf

kalau ada masalah, tolong belajar berkomunikasi
saya tidak tahu kalau anda tidak mengkomunikasikan semuanya kan
saya tidak mengerti kalau anda sama sekali tidak bilang, tidak mengatakan
masing-masing kita punya urusan masing-masing, dengan porsi yang berbeda-beda pula
saya dan anda juga punya kesibukan masing-masing, pikiran masing-masing
kita sama-sama stres, kita sama-sama sibuk,
yang tidak sama yaitu, kita tidak sama-sama berkomunikasi
kalau anda memang butuh saya, bilang
kalau anda mau saya mengerjakan, bilang
karena kalau tidak, saya pikir anda tidak membutuhkan saya..
saya juga masih punya banyak pekerjaaan yang lain
saya pulang juga malam
kadang untuk tidur saja tidak cukup
tapi memang semua orang pasti punya alasan, saya mengerti kalau anda tidak mengerti..
tapi jangan sampai hanya karena semua itu, persahabatan kita luntur
saya sayang anda..
1 lagi, tidak lucu kalau persahabatan itu luntur hanya karena masalah teknologi

di saat seperti ini
kita harusnya mendekat bukan menjauh
kita harusnya menguatkan bukan melemahkan

komunikasi,
untuk apa dipelajari kalau akhirnya tidak dipraktikan
dan hanya menimbulkan masalah

saya mahasiswa komunikasi yang tidak bisa berkomunikasi

maaf. saya yang salah. dan saya minta maaf. saya bodoh.
anda boleh menghakimi saya, sebanyak mungkin
anda boleh marah dengan saya sebanyak mungkin
anda boleh memukul saya, mencaci maki saya

tapi buat saya, anda penting...
anda sahabat saya.

Wednesday 1 June 2011

bodoh bodoh bodoh bodoh bodoh

gila gila gila gila gila gila gila

Saturday 28 May 2011

aku bertanya dalam diam..

pernahkah....KAMU...
berpikir tentang...?
ingin dengan...?
cuma ada...?
rindu...?
sayang...?

AKU...?

naifkah kalau aku menanyakannya?aneh memang..
tapi bagaimana kalau aku yang melakukan segala pertanyaan itu..
dan kamu,
aku pikir kamu tidak tahu...aku akan selalu menganggap kamu tidak pernah tahu..

salahkah kalau terkadang, aku lebih..aku ingin..aku tidak bisa tahan?

kamu?atau aku yang memulai segalanya?

tapi tolong, kalau kamu tidak ada hati untuk aku,
bilang, katakan saja...
aku tidak akan menyalahkan kamu, aku, rasa, atau siapapun..

ya, kita bisa memilih..mana yang kamu mau..
mana yang aku mau...
yang kita sama-sama mau...

aku tidak akan pernah memaksa
aku hanya ingin bilang
untuk sekarang,
kamu...yang selalu ada..di pikiran aku,,

:)

Sunday 22 May 2011

saya

ingin bisa manja seperti mereka. tapi rasanya, saya tidak bisa.
saya belajar untuk dapat menerima yang tidak seharusnya saya terima
terkadang ekspektasi bisa melukai diri kita sendiri
seringkali...berulangkali, sakit karena diri sendiri
dengan seenaknya membiarkan dia melukai hati, sekali lagi

semua orang mungkin berkata kalau kita bisa tertusuk mendengar perkataan yang pedas dan tajam
tapi kalau mata kita yang melihat sesuatu yang tidak kita inginkan?
itu lebih melukai hati, apalagi kalau yang melakukan itu tidak merasakan
tersenyum, satu-satunya jalan menyembunyikan

dia tidak harus tahu juga
dia tidak perlu tahu juga

tersakiti atas pilihan, bukan takdir


lebih baik diam, dalam sunyi
lebih baik menjauh daripada tersakiti
lebih

padahal tidak pernah ada alasan untuk sakit
tapi kalau tiba-tiba sakit dengan alasan yang tidak jelas...
saya juga tidak bisa membohongi diri ini kan,,,


tidak ada bedanya ketika saya pergi dari hadapan dia
karena sekali lagi,
apa aku?

Wednesday 11 May 2011

??

hallo
permisi kalau mengganggu
hanya ingin bertanya tentang kejujuran

kamu butuh aku kalau tidak ada yang lain
kamu ingin bersama aku kalau mereka tidak ada
kamu butuh aku kalau sedang ada maunya
kamu ingin bersama aku kalau hanya aku yang bisa diandalkan

benarkah?
the answer is not "because..." but "you"

Saturday 7 May 2011

yang saya dapat hari ini:

beberapa poin yang gw pelajari hari ini:
1. gw itu selalu bisa bangun tepat waktu seperti apa yang saya inginkan tanpa harus dibangunkan oleh orang lain
2. jalan di pagi subuh itu menyenangkan, apalagi mustangfm nyetel lagu2 easy listening
3. butuh waktu 10-20 menit untuk menunggu seorang agnes bersiap-siap
4. ternyata parkir di SMS pagi2 selama 1 jam, gratis
5. susah banget ngikutin mobil orang yang gasuka pake sein kalo nyetir
6. sekolah jalanan itu keren banget, apalagi bapak yang bikin sekolah itu
7. pemerintah nggak turut ikut ambil bagian dalam program sekolah jalanan, itu merupakan ide seorang individu
8. parahnya lagi yang membantu program sekolah jalanan adalah pihak asing, bukan kita...bukan
9. kalo ada 3 wanita paling galau se-UMN itu gw, ka tasha, agnes
10. cuma butuh 1 dari banyaknya lagu di playlist mustangfm hari sabtu #rhythm of love untuk buat hari-hari kita bertiga jadi galau
11. stasiun kota di hari sabtu, macet setengah mampus
12. coba nerobos wilayah yang nggak pernah kita lewati sama sekali itu seru banget
13. tempat nonkrong paling asyik adalah 7eleven
14. pudding coklat, mangga, dan mochi di 7eleven=HEAVEN
15. jangan pernah nyetir ke serpong pada hari sabtu, kaki lo rusak pasti!apalagi yang bawanya manual kayak gw
16. gw gak cengeng, gw gak manja, mungkin gw anak tunggal tapi gak terbesit sama sekali di pikiran gw untuk jadi orang yang nggak bisa berdiri dan melakukan apa yang harusnya dilakukan apalagi sesuatu yang udah gw pilih. manja atau mandiri itu pilihan dan buat apa jadi orang manja?
17. gw belajar bedanya cinta dan sayang....cinta itu butuh komitmen...sayang itu nggak butuh komitmen dan bisa ditujukan buat siapa aja dan itu gak harus memiliki...entah kenapa gw ingin dicintai bukan disayangi
18. jadilah orang yang melakukan sesuatu daripada berkata sesuatu, karena terkadang terlalu banyak orang berkata tanpa mengusahakan sesuatu dan itu BULLSHIT!
19. untuk masalah sayang dan cinta, terkadang perbuatan itu nggak cukup..karena kita butuh penyataan
20. jangan pernah marah sama orang yang anda cintai kalau tiba-tiba dia meninggalkan anda karena anda tidak pernah menanyakan komitmen antara kalian berdua..
21. sekarang gw gak ngerti apa arti kata "kangen".. yang gw tau biasa itu dirasakan ke orang yang kita sayang..kalo keseringan kangen, artinya cinta? atau apa?
22. gw gatau batas di mana orang bisa dinilai suka dan sayang sama seseorang

Friday 22 April 2011

saya

capek untuk selalu tersenyum.

bosan

gw mau mencoba diam untuk beberapa saat,
gw bosan jadi orang hiperaktif.
gw bosan untuk selalu bertanya "kenapa" belakangan ini
gw bosan untuk tidak menerima jawaban atas semua pertanyaan gw
gw bosan dengan semua hal yang berubah tidak sesuai dengan keinginan gw
gw bosan dengan orang yang berubah
gw bosan dengan semua aktivitas gw
gw bosan dengan gw yang selalu jalan sendirian
gw bosan dengan gw yang tiba-tiba nangis karena hal gak jelas
gw bosan dengan panggilan orang-orang di rumah
gw bosan dengan apa yang gw lakukan sekarang
gw bosan dengan apa yang orang lain ekspektasikan ke gw
gw bosan dengan kebaikan orang lain
gw bosan dengan tatapan orang-orang itu
gw bosan dengan kepercayaan berlebih yang selalu orang berikan ke gw

kenapa selalu gw sih?
gw bosan jadi orang yang harus dapat nilai bagus

gw dapet bagus bukan karena gw belajar,
tapi gw pake otak jadi bukan karena gw pintar terus gw harus selalu dapet bagus

ngerti gak sih? IP ya IP, gw ya gw. cukup kan?

jarak

kita ini
kita itu
inilah kita
itulah kita
berdiri di sana bersama
tertawa bersama,
saling mengenggam tangan,
dan berlari bersama

aku ini
kamu itu
inilah aku
itulah kamu
berdiri sendiri-sendiri,
membuang muka,
saling menghindar,
dan berjalan menjauh


kita ada karena jarak,

dan kita terpisah karena jarak.

jauh
dekat
hanya itu.

......

untuk beribu-ribu kalinya,
kamu berhasil.

berubah

berubah itu
normal
"katanya"

berubah itu
bagian dari proses
"katanya"

berubah itu
supaya jadi lebih baik
"katanya"


buat saya,

berubah itu
berarti labil
tidak punya pendirian
mungkin ada yang ditutup-tutupi
mungkin iri hati
menyakitkan orang lain
membohongi diri sendiri

berubah karena terbawa arus?
berubah karena coba melupakan?
berubah karena sakit hati?

kalau begitu, saya sakit hati
meskipun saya sakit hati, saya tidak berubah
saya tidak mau berubah

dan untuk anda yang berubah,
selamat ya atas perubahannya,
mudah2an perubahan ini menghapus ingatan akan saya
karena saya lebih baik dihapus daripada dilupakan
lebih baik anda tidak mengenal saya bukan? saya enak anda enak
mungkin anda jadi bagian dari hidup saya, tapi saya sekarang juga punya hidup dan saya tidak berubah
kalau anda mau saya berubah,
itu bukan urusan anda...
urusi saja perubahan anda, tidak usah ingat dengan saya

meskipun saya masih mengajak anda untuk bertemu, itu dilakukan karena saya tidak berubah dan masih menganggap anda teman saya..

dan saya masih sakit hati sampai sekarang karena beberapa kata yang tidak anda ucapkan pada hari ulang tahun saya, tapi ya sudahlah...

anda
berubah
.

itu sudah jadi jawaban untuk saya
supaya tidak berharap lebih

Friday 15 April 2011

ini curhat atau?

kemarin, saya menyadari sesuatu..
bahwa saya adalah sesorang yang sering sekali membohongi diri sendiri dalam keadaan apapun
saya pusing tapi saya mengingkarinya...dan itu bertambah parah ketika saya harus menghadapi traffic di Jakarta yang memang "neraka" banget.
beruntungnya saya seorang yang kuat dan bisa kembali ke rumah dengan selamat (ya iyalah, gw gitu..hahahaha)
udah pusing setengah mampus aja, masih bisa foto anak-anak yang ngegambar grafiti di metro mini --" (intuisi human interest setiap saat setiap waktu)

udah pusing aja, bisa karaokean di mobil
udah pusing aja, masih lanjut bbman :p
udah pusing aja, masih bisa mikir dan merubah jalur kepulangan saat saya sadar kalau tempat yang tadinya saya mau lewati pasti macet
udah pusing aja, masih meratiin dan sempat foto matahari yang kayak kuning telor (gara2 pake bb jadi jelek foto gw..kesel..hahahahaha)

udah pusing aja, masih senyum2 sendiri di mobil
udah pusing aja, masih ngeluh "ya ampun, ni radio lagunya gak ada yg bener...GW GAK BISA KARAOKE KALO BEGINI CARANYA"
dan ketika sampai di rumah...saya masih bisa bercanda dengan semua orang..
ini kelebihan saya, kalau saya tahu saya sakit...saya langsung makan (ya..walaupun sedikit :P) setidaknya saya masih bisa berpikir untuk tidak memperparah segalanya...
hahahahaha


anyway...
untuk kemarin, makasih ya! ;)
we should do it again..sometime :D
1 lagi...film tanda tanya bagus...harus ditonton!!!hehehehe

Saturday 9 April 2011

......

rutinitas,
saya tahu anda ada karena saya..
saya tahu yang membuat anda adalah saya
tapi tahukah anda?
saya CAPEK, saya PUSING, saya MUAK, saya BOSAN dengan anda..
apalagi ketika UTS seperti ini...
SAYA BUKAN ANAK SD YANG HARUS MENGHAFAL SEMUA PELAJARAN,
SAYA PUNYA OTAK YANG BISA BERPIKIR
saya bingung, bagaimana seseorang bisa lupa kalau makhluk lain punya OTAK..


Selamat aja deh saya...terperangkap dalam apa yang seharusnya bisa saya cegah..


1 lagi yang saya bosan
ada saja berbagai pihak yang TIDAK MAU menggunakan OTAKnya untuk berpikir SEDIKIT saja..
OTAK kalian buat apa sih?

1 lagi
kenapa sih manusia itu maunya ikut-ikutan orang? kenapa tidak berpikir KREATIF sendiri?
OTAK anda kurang?

Kasian si OTAK nggak pernah dipakai
untuk apa menyimpan kePINTARan anda sendiri?

Friday 25 March 2011

?

dan inilah aku, terbangun jam 4 pagi, merasa bahwa semuanya baik-baik saja..
kamu bangun, aku tahu..
kamu yang ada di pikiranku beberapa bulan ini...
kamu yang selalu kucari saat membuka mata..
terganggukah kamu?
pernahkah kau menanyakan ini pada dirimu?
"mengapa orang ini selalu menganggumu?"
jawabannya hanya ada dalam pikiranku, dan aku rasa kamu tahu

dan inilah aku
memerlukanmu lebih dari siapapun
merindukanmu lebih dari siapapun
dan di sinilah aku
mencintaimu, sebanyak yang aku bisa

Thursday 24 March 2011

kenapa?

kenapa harus mengatakan jika bisa dirasakan?

kenapa harus mencintai jika tidak dicintai?

kenapa harus menjawab jika tidak ada yang bertanya?

kenapa harus jujur jika bohong lebih baik?

kenapa harus menulis jika tidak dibaca?

kenapa harus bertemu jika akhirnya berpisah?

kenapa harus berbicara jika ingin diam?

kenapa harus menangisi orang yang tidak tahu ia ditangisi?

kenapa harus tersenyum jika ingin menangis?

kenapa harus berpikir jika tidak dipikirkan?

kenapa harus hidup jika akhirnya mati?


kenapa harus dipertanyakan jika sudah tahu jawabannya?

pemikiran saya

ketika saya sakit hati, cuma satu yang saya pikirkan...
"BUAT APA SAKIT HATI KALAU YANG BUAT KITA SAKIT HATI TIDAK TAHU KALAU KITA SAKIT HATI"
Jadi untuk siapapun itu, kalian tidak WORTH IT untuk buat diri saya jadi sakit hati.

Tuesday 22 February 2011

salah

Suatu hari saya sadar, bahwa apa yang saya pilih belakangan ini terlalu banyak. Apakah ini sifat dasar manusia? MARUK? Tapi bagaimana jika keadaannya, saya terlalu percaya diri akan kemampuan saya dan merasa semua yang saya ambil bisa saya lakukan? Sesaat saya benci pada diri sendiri. "KALAU TIDAK SANGGUP, TIDAK USAH DIAMBIL!"
Dalam kebencian itu, saya hanya butuh orang yang bisa dijadikan tempat untuk berdialog. Orang yang bisa membantu saya merenungkan apa yang sudah saya ambil. Bukan berarti menyuruhnya untuk menjadi saya, bukan berarti dia harus menanggung beban yang sama dengan saya, bukan...bukan.. Saya hanya butuh orang yang saya percaya dan bisa menopang saya dari belakang.. dan dia selalu bilang "Prioritas." Saya tahu itu benar...masalahnya adalah saya tidak bisa mundur..
Saya sadar ini semua kesalahan saya. Dan baru sadar, ketika harus memilih dan mengorbankan sesuatu yang saya sukai hanya gara-gara keputusan yang akhirnya saya sesali. Penyesalan juga sudah tidak ada artinya, yang saya tahu, saya berusaha menjadi orang yang bisa bertanggung jawab atas semua hal yang sudah saya ambil. Tidak ada gunanya menengok kebelakang dan mundur dari semua hal yang sudah saya pilih, ya..memang harus dilalui, tidak mungkin semua hal berjalan sesuai dengan keinginan kita.. dan inilah saatnya membuktikan saya bisa tetap hidup dalam pilihan yang salah.


untuk orang yang selalu bisa diajak berdialog, terima kasih ya :)
selalu butuh kamu lebih!
aku janji, lain kali pasti nggak begini lagi :)
prioritas ({})

Friday 18 February 2011

...

Kalau ditanya apa sebabnya, aku juga tidak tahu.
Terlalu banyak yang dilalui sehingga jarak terkadang berarti.
Maaf ya, aku terlalu berlebihan.
Ingat..aku tidak pernah memaksa..
Kalau memang tidak, jorokkanlah aku di jurang terdalam yang kau bisa
Kalau memang iya, hargai aku sebisa yang kamu bisa

Kau benar tentang pikiranku yang terlalu banyak
maukah kau meringankannya untukku?
karena hanya kau yang bisa..
dan aku tidak tahu kenapa

Jawabanku selalu "gak tau kenapa"
karena memang begitu..setiap kau mengambil alih atas diriku..

Friday 11 February 2011

Karena

Karena itu
Karena kamu hanya diam
Karena kamu tidak mengerti
Karena kamu tidak mencoba memahami
Karena aku tersesat dalam pikiranku sendiri
Karena aku juga lelah untuk menanyakanmu sesuatu
Karena pertanyaan tidak harus dijawab dengan pertanyaan

Karena aku ini bukan kamu, aku tidak tahu apa yang harus dilakukan
Karena terlalu banyak tanda tanya tapi aku belum tahu sampai mana batas pertanyaan itu
Karena terlalu banyak yang harusnya bisa ku pertanyakan tapi tidak bisa
Karena aku mengenalmu terlalu banyak dan tidak tahu mengapa
Karena aku tidak pernah mendapat jawaban yang pasti
Karena terlalu banyak tanda tanya dalam diriku
Karena aku tidak mengerti jalan pikiranmu
Karena aku tidak mengerti apa kita ini
Karena kamu terlalu mengerti aku

Karena aku ingin kamu kesal
Karena aku terlalu bingung

Lalu karena apa?
Karena kamu
Kamu
***

Tuesday 1 February 2011

curhat (1)

Bangun pagi (tiap hari sih sebenernya) gara-gara mau isi KRS, gw males mandi, males apapun, yang ada di pikiran gw cuma...gw harus dapet jadwal semester 4 yang asyik..hahahaha
gw sadar betul semester 4 ini, banyak banget praktek dan yang hapalan juga sih..lucunya...gw gak punya daftar2 makul apa yang diambil --"
seinget gw sih, ada videografi, jurnalistik TV, radio, uu!!! FOTO JURNALISTIK! asik banget gak tuh? tapi ada juga yang lain...sosiologi komunikasi..psikologi komunikasi? komunikasi antar pribadi? komunikasi politik? ya..apapun itu...gw yakin gw bisa melalui semester 4 ini dengen gemilang..gw percaya gw bisa! gw suka praktek...BANGET!! dan rencananya, gw, lupita, naomi, ray mau ambil KRS barengan biar asyik! Nggak ada yang salah sih kalo kelas kami terpisah-pisah, ya..semester 3 ini malah pisah-pisah, cuma kita sadar, nanti pas UTS atau UAS pasti kita butuh kelompok yang kita percayai satu sama lain...bukan berarti kita nggak percaya sama yang lain..bukan! tapi kita berempat udah sering ngerjain proyek sama-sama, kayak waktu disuruh nulis feature anak jalanan, kita ke kolong jembatan Grogol bareng, disuruh wawancara tugas sejarah jurnalistik Pak Karaniya, (uuu i love his journalism heart)di Menara Standard Chartered lantai 31! dan waktu itu ujan! sumpah! dari lantai 31, Jakarta keren banget! gw malah jadi foto2 dari atas! sayang banget pas wawancara petir baru muncul! kan nggak mungkin juga gw wawancara eh gw malah foto petir --" kasian bapaknya...dan mulai lagi...gw malah jadi curhat...

Ya pokoknya intinya kita mau berempat..dan gw juga bingung setelah kejadian di lantai 31 menara standard chartered itu, gw jadi deket sama Lupita..tadinya, Lupita yang IP NYA gak nahan! 4 mulu! gw kira anaknya serius banget, gak asyik! eh taunya malah begono..apa gara2 keseringan bergaol sama orang kayak gw? ketawa nya...hmmm...maknyosss..gile aja kalo denger dia ketawa..kita malah sering belajar bareng dan biasanya kalo gak di coffee bean di bengawan solo coffee..well, gara2 si lupita, gw tau kopi lain yang gw suka selain black coffee, mmm...hot caramel latte!!

pokoknya gw bersyukur banget punya temen kayak ray (gak bisa dipungkiri kesetiaannya dari TK sampai sekarang), lupita, dan nao dan entah kenapa, kalian tuh pas banget jadi temen gw, karena 1 hal yang gw cari dalam pertemanan adalah di mana gw bisa menunjukkan siapa gw di depan kalian. dan gw bisa...meskipun gak se "GILA" di depan temen2 SMA gw..meskipun baru begitu..tetep aja BENSA GILA!--"
HAHAHAHA..udahan ah curhatnya..si lupita udah OL dan gw belom mandi, bisa2 gw dimarahin sama dia..
cao!





dan ternyata gw bisa curhat juga di blog selain nge-prosa..hahahaha
:)

You needed me? I need you more

Suatu hari setelah UAS, tapi gw lupa UAS apa, gw sedang di mobil dan mendengarkan radio. Ya, hari itu udah capek banget. Untungnya yang nyetir temen gw, Ray, dan di situ ada juga Nicke yang numpang sampe gerbang tol. Jadi, di saat udah suntuk banget karena otak terkuras, kita nyanyi2 deh di dalam mobil. Entah apa yang terjadi pada Mustang FM saat itu, lagu2nya semua slow and...it's all about love..jadi ray, ngantuk banget, ya udah lah..gw ganti aja tuh frekuensi..pas balik lagi ke radio itu, diputer deh ni lagu


I cried a tear
You whipped it dry
I was confused
You cleared my mind

I sold my soul
You bought it back for me
And helped me up
And gave me dignity
Somehow you needed me

(Chorus):
You gave me strength
To stand alone again
To face the world
Out on my own again
You put me high
Upon a pedestal
So high that I could almost see eternity
You needed me
You needed me

And I can't believe it's you
I can't believe it's true
I needed you
And you were there
And I'll never live what should I feel
I need a fool
And I finally found someone who really care
You needed me

You held my hand
When it was cold
When I was lost
You took me home
You gave me love
When I was empty, and
And turned my light
Back into truth again
You even called me friend

(Repeat Chorus)

You needed me
You needed me
You needed me
You needed me
You needed me


setelah denger, kok kayaknya enak juga nih lagu. cocok buat orang yang lagi desperate..gw nggak bilang orang itu gw, yg jelas liriknya bagus banget..dan ya, gw suka..hahahahaha :)

"....."

Kau tahu segalanya
Apa yang kurasakan
Kau tanya
Tapi lebih baik aku tidak menjawab

Kadang,
Saat kita merasa
Lebih sulit mengatakannya
Saat tidak merasa
Dengan mudah terucap

Hatiku tak pernah bohong terhadap otakku
Syaraf di mulutku sudah terproses ingin mengatakan sesuatu
Disonansi itu terjadi
Antara apa yang harus kukatakan dan tidak
Ujung bibirku terkatup dan tak ingin berbicara apapun

Aku lebih baik diam
Memerhatikanmu membujukku

Aku tetap diam
Mengalihkan pembicaraan, itu keahlianku

Setelah waktu berlalu, kau lupa
Aku terbebas dari pernyataan itu

Pernyataan itu terucap saat kau pergi
"....."



dibuat
suatu saat, yang jelas bukan hari ini

Yang dicoba dilupakan

Kau terperangkap dalam jerat pikiran kerangka berpikirmu sendiri.
Tapi kau tidak pernah sadar. Kalau kau sudah terlalu jauh masuk ke perangkap itu.
Aku hanya mencoba menarikmu, tapi tanganmu tak mau menggapaiku.
Aku sudah berusaha menolong. Aku capek. Sudah berbulan-bulan, bertahun-tahun, aku mencoba.
Aku lelah. Untuk apa menolong kalau orang yang ingin ditolong tidak mau menolong dirinya sendiri?

Sejujurnya aku muak. Aku capek. Aku ingin bebas. Aku ingin semua yang aku ingin gapai.
Aku tahu kau bukan hambatan. Kau bukan peluang juga. Tapi kadang rasa bebas itu membelenggu.
Menghantuiku. Setiap hari. Kau sudah banyak berkorban. Kau sudah melakukan semuanya, untukku.
Tapi pernahkah kau tahu? Apapun yang berlebihan akan tidak baik juga.
Apapun yang kekurangan juga tidak akan baik juga. Kita berlebihan. Salahkah jika aku ingin mengakhirinya? Hati dan pikiranku sudah terlalu capek. Sudah lelah, bolehkah mereka tidur sementara?

Masalahmu sudah terlalu banyak untuk digabung dengan masalahku.
Kesannya akan hiperbola. Masalah kita bercampur di mana masing-masing kita sudah pusing dengan urusannya sendiri.
Sudah cukup untuk tahu masalahmu. Jangan jadikan aku tempat sampahmu. Sekali-kali aku menolerirnya, tapi kalau setiap saat?
Bagaikan sungai yang tidak bisa menampung semua air hujan yang jatuh. Banjir. Tumpah ke tempat lain.
Dan inilah....yang terjadi...



suatu saat, yang jelas bukan di waktu ini. bukan hari ini.

Thursday 27 January 2011

Lebih bodoh

Aku menatap hujan. Dingin. Kali ini hujan terlalu ringan, tapi merasuk dalam jiwa.
“Dia pergi ke mana, Bu?” kataku sambil melihat daun-daun di pohon belimbing yang sepertinya terlalu teduh untuk dilewatkan.
“Mana Ibu tahu? Wong dia pergi saja selalu nggak bilang-bilang,” Ibu tahu, ia berbohong.
Dia pasti tahu ke mana Sekar pergi. Paling tidak ke rumah lelaki jahanam itu. Lelaki yang menanam benih di dalam rahimnya tanpa ingin bertanggung jawab.
Bodohnya cinta, Sekar masih saja datang ke rumahnya. Mencoba beberapa cara untuk meraih lelaki bangsat itu. Apa bagusnya sih seorang pengusaha kaya tapi kelakuan seperti binatang? Mungkin aku juga tidak bisa menyalahkan lelaki jahanam itu, karena Sekar juga turut andil dalam masalah ini. Siapa suruh dia juga mau? Ya ampun Tuhan, apakah cinta begitu buta? Sekar sampai mau menyerahkan dirinya untuk disantap lelaki itu? Sekar memang pacar gelap lelaki itu. Dia yang memilih. Apakah hidup begitu sampah?
“Heh, lagi apa sih kamu? Manyun aja!”
“Eh! Kamu! Aku lagi merenungi manusia-manusia aneh itu. Kalau aku jadi mereka, aku tidak akan berbuat seperti itu”
“Ya, kamu bisa ngomong seperti itu sekarang. Tapi kalau kamu jadi mereka?”
“Ya kan, kalau. Setiap hari ada saja yang aneh. Kemarin malah aku melihat Sekar menangis semalaman di kamarnya.”
“Lalu kamu ingin menghiburnya?”
“Ya tidak. Biarkan saja dia dewasa sendiri. Yang aku bingung. Dulu dia itu tidak seperti itu! Sekar itu perempuan yang ceria. Mana pernah ia menangis? Tapi hidupnya berubah ketika pengusaha jahanam itu datang ke hidupnya. Hei, memangnya cinta itu bisa membuat seseorang menjadi buta ya?”
“Semua orang bisa berubah. Aku juga tidak tahu. Tapi mungkin saja seperti itu. Kamu pernah merasakan cinta?”
“Cinta itu apa?”
“Cinta itu ketika kita dapat melakukan apapun untuk meraih orang yang kita sayangi. Kamu rela melakukan apa saja untuk dia.”
“Ha? Memang segitu besarnya kekuatan cinta?”
“Aku rasa begitu. Kenapa?”
“Bagaimana caranya merasakan cinta?”
“Itu datang tiba-tiba. Kamu juga tidak tahu kenapa itu datang. Ya, kamu pasti akan merasakannya juga nanti.”
“Kalau memang cinta itu datang nanti, aku tidak mau sebodoh Sekar.”

***
Waktu itu hujan. Aku melayang-layang di antara pohon-pohon itu. Mencoba menabrakkan diri. Aku bahkan tidak mengatakan aku cinta dia. Aku bahkan tidak pernah merasakan cintanya. Lagipula aku bodoh. Aku cinta seorang manusia? Mana mungkin! Itu bodoh sekali! Aku menabrakkan diri lagi ke pohon itu. Biarlah aku mati. Dan sekali lagi, ternyata aku lebih bodoh dari Sekar. (*)

Hai, manusia

Hai, manusia
Sudah lama kita tidak berkata-kata

Maaf, bukannya aku melupakanmu
Tapi aku sedang sibuk dengan hobi baruku

Aku tidak melupakanmu
Aku tidak akan menghilangkanmu

Mana mungkin menghilangkan
Seseorang yang bisa menenangkan
Hanya dengan beberapa tanggapan
Dan beberapa lagu

Dulu aku berpikir
Lagu yang kau berikan itu
Memang lagu yang kau tujukan untuk aku, tapi sekarang…
Tidak pun tidak apa-apa

Yang lucunya setelah tidak mendapat tanggapan dariku,
Kau tidak berusaha menghubungiku
Yang lucunya lagi ketika aku bertanya
Kau malah bilang, kau menunggu untuk dihubungi

Senyumku terus tertoreh di atas kanvas mukaku
Ketika harus membaca semua tulisanmu
Apa yang kau lakukan lagi, hai manusia?

Dan mengapa juga sekarang kau berubah?
Kau lebih baik
Lebih semuanya

Terima kasih ya, manusia
Aku ada
Kamu ada
Dan kita ada
Hubungi aku, kalau kau perlu, ya?


28.01.11

'Bensa gila'

Aku memiliki kegilaan berlebihan. Lucunya aku sama sekali tidak merasa itu gila. Mungkin temanku selalu berkata “Bensa gila”. Aku sama sekali tidak terganggu dengan kata-kata itu. Terkadang aku merasa itu kelebihanku, ya mungkin modal agar nantinya aku tidak terlalu cepat sakit hati.
Memang kadang-kadang aku berlebihan. Tapi apalah artinya sebuah kelebihan kalau diri sendiri tidak merasa itu berlebih?
Katakan itu berlebihan. Semua yang dinilai berlebihan dan aneh kan berasal dari pikiran kalian sendiri. Dan pikiranku berkata, itu tidak aneh.
Sesuatu yang aku lakukan hanya untuk menyenangkan diriku apapun itu. Mungkin tidak ada yang mengerti, tapi itu aku. Aku seperti itu. Terkadang aku suka melakukan gerakan aneh yang menurut orang itu ‘gila’ karena melakukannya di tempat umum. Aku akan melakukan apapun yang aku suka. Mungkin memalukan untuk beberapa orang, tapi lucunya meskipun mereka menganggap seorang ‘Bensa gila’ mereka tidak pernah meninggalkanku. Apa karena merasa terhibur?
Tahukah kalian? Mungkin kalian bilang aku ‘gila’.
Tapi aku senang membuat kalian tertawa.
Di saat kalian serius, di saat kalian merasa tidak ada hal apapun yang dapat membuat kalian senang.
Kalau bisa berbuat lebih untuk membuat kalian semua, aku rela…
Rela menghilangkan urat malu ku lebih lagi daripada apa yang telah kalian lihat selama ini.

Kebahagianku terletak ketika kalian tertawa, meskipun kalian tertawa dan mengejekku, itu tidak apa-apa, asal kalian senang.

Dan sekali lagi ‘Bensa gila’
28.01.11

Tuesday 25 January 2011

lebih dari cukup

Aku ingin tahu apa yang ada di pikiranmu
Aku ingin tahu apakah kau tahu?

Satu kata kurang
Satu frase lebih dari kurang
Satu kalimat cukup

Dan….
itu, sudah lebih dari cukup 

sabtu, 22 januari 2011

Katakan

Teman,
Katakan padanya aku lebih berharga dari dia
Katakan padanya, dia bukan siapa-siapa
Memang…
Dia bukan siapa-siapa
Dia hanya datang dalam kehidupanmu, kehidupanku, kita…

Membawamu pergi jauh dariku
Dia merasa tahu semua tentangmu…
Dia merasa dekat denganmu

Aku? Aku? Di manakah letak aku?
Mungkinkah kau ucapkan?
“Teman, kamulah yang paling mengerti aku..”
Dia? Dia? Dia hanya ‘merasa’
Kamu? Kamu? ‘dirasakan’




Ditulis berdasarkan penglihatan
Bukan perasaan
untuk teman, yang tidak 'dirasakan'

Monday 3 January 2011

writers4indonesia

saya sangat senang ketika membuka link http://writers4indonesia.wordpress.com/ bahwa cerpen saya yang berjudul 'Bodoh' masuk ke dalam buku kumpulan cerpen dan prosa 'Be Strong, Indonesia! #empat’

beli ya teman-teman :)

:) cheryl loves it so much,
THANK's

merah

Kalau aku bisa,
aku akan menulis syair lagu cinta untuk kamu,
haruskah?

Untuk kamu,
Warna merah sangat penting untukku
Hanya dalam beberapa saat
Ya, saat di mana aku menunggumu

kamu berbeda dengan yang lain
kamu tidak pernah membuatku menunggu
tapi justru itu yang ku suka darimu

segala sesuatu (kalau aku tidak salah)
akan kamu tumpahkan langsung
dan anehnya di saat yang aku tahu

aku bingung,
kamu selalu menjawab semua pertanyaanku secara instan
apakah itu kebetulan?
Atau memang kamu dan aku ditakdirkan untuk saling berkomunikasi dengan hati?

seharusnya aku mengucapkan selamat untuk kamu,
ya, kamu mendapatkan hatiku lebih cepat dari siapapun
dan kalau kamu mau aku mengucapkan itu…
aku tidak akan pernah mengucapkannya di depan kamu

rasakan dan resapilah apa yang kau dapatkan dariku,
maka kau akan tahu
apa yang ada di hatiku

merah (lagi)
aku membaca dan tersenyum lagi, ya, aku tahu. Itu aku.